Remake Ijin, COPAS JANGAN!

Original lebih dihargai!

Kali ini mau nyampein unek-unek aja sih. Ini unek-unek juga dari beberapa orang yang curhat ke-aku. Juga terinspirasi dari beberapa pertanyaan di ask.fm aku yang masuk. :)

Jadi, sekarang lagi nge-trend pada me-remake novel jadi fanfiction ChelGas ya?
Dan ada beberapa yang hanya copas (copy-paste)?

Oh sayanggg... Please, stop it! Terutama yang hanya copas.

Be more creative, please!
Jangan COPAS!Cuma pengen kalian jadi kreatif akan hasil karya sendiri.

Kalian me-remake boleh, asal IJIN dgn author asli. Juga, menyertakan nama author asli (kalo di sosmed bisa juga link hidup dari author) pada tulisan kalian. Problem-nya, kalau author aslinya terkenal, sulit dpt ijin. Ini buruk tapi sudah jadi kebiasaan dan sudah dimaklumi, dan aku pun masih sering melakukan (tapi bukan novel). :(

Remake disini adalah membuat "sesuatu" lagi namun dengan berbeda. Sama tapi beda. Sama dari inti/ide cerita, berbeda bukan hanya dari cast namun juga diusahakan beda dari beberapa detail cerita.

Ide cerita/inti cerita masih sama dengan cerita yang kalian mau remake. Namun, kalian tambahin bumbu-bumbu sedikit. JANGAN COPAS kaya' pinang dibelah dua.

Terutama novel. Riskan banget untuk hanya copas. Kalian punya pdf, copas semua tulisan, cuma ganti aja pemeran. Tanpa ijin lagi. Duhhh, itu udah nyalahin aturan hukum. Bisa dipidanakan lho...

Makanya aku lebih suka yang mer-remake sebuah film atau drama series.

Why?
Medianya udah beda. Dari media gambar bergerak, kalian rubah menjadi rangkaian kata yang indah. Untuk menghidupkan rangkaian kata itu udah sulit, apalagi kalau sudah ada pembanding dari gambar bergerak. Makanya, lebih menghargai aja usaha yang nulis. Karena gak mungkin hanya COPAS.

Jadi disarankan, stop remake novel yang hanya copas dan gak ada lesson yang kalian dapatkan.
Karena untuk penulis remake sendiri yang didapat adalah kebiasaan copas. Dan tentu saja untuk penulis aslinya, apalagi kalau itu belum dapat ijin, itu akan merugikan mereka. :(

Seneng kalau banyak yang suka nulis dan mem-publish hasil karyanya. Tapi kalau hasil karyanya itu hanya sebuah tulisan cerita copas dalam arti sebenarnya, hanya hal buruk yang didapat. Copas itu kebiasaan, menulis pun juga. Kebiasaan menulis copas, efek kalau kalian masih menempuh pendidikan, dikasih tugas pun maunya copas mlulu.

Saran biar gak copas dan tetep ingin me-remake novel, bisa juga film atau drama series; kalian selesaikan dulu baca/menontonnya. Kalian pahami setiap detail dari cerita samapai paham. Lalu tulis ulang dengan versi kalian apa yang kalian dapatkan dari cerita tersebut. Pasti ide utama dari cerita masih sama, tapi detail cerita akan beda. Pun gaya cerita kalian. Juga kalian bisa memperbaiki atau mengganti cerita yang menurut kalain kurang pas dari cerita asli. Setidaknya itu adalah usaha kalian dalam me-remake sebuah cerita yang bukan copas.

Disini aku bukan nge-judge, menggurui atau bahkan mem-bully. Karena aku sendiri juga sadar masih suka me-remake cerita orang. Disini aku hanya ingin berbagi, karena kurang lebih begitulah caraku untuk menyelesaiakn tulisan-tulisan remake yang aku buat tanpa copas.

Tapi tentu saja lebih suka dengan penulis dengan cerita yang orisinil. Terutama yang gak mainstream. Karena tentunya menjadi penulis besar, bermula dari tulisan-tulisan gaje tersebut. Jadi untuk yang suka menulis, mulailah dari tulisan-tulisan orisinil kalian. Pasti kok, kalian akan lebih dihargai karena itu. :)

Udah, gitu dulu deh.

No offense ya yang merasa melakukan.
Aku hanya ingin kalian menjadi penulis yang lebih baik.
Karena kita sama-sama suka menulis. ^^ <3



PS: Disini aku hanya mengingatkan untuk jangan copas ya. Bukan melarang untuk me-remake novel atau film/drama series. Kalau masih mau remake novel, film atau drama series silahkan. Tapi jangan copas. Tulis juga ide-ide cerita kreatif untuk tambahan detail tulisan cerita kalian tersebut. Biar keliatan usaha nulisnya. Semangat menulis! ^^v